Jumat, 06 Februari 2009

Pada hari itu setelah pelajaran agama, kami semua sekelas akan melaksanakan sholat zuhur berjamaah. Tapi sebelumnya kami harus wudhu dulu kan. Nah pada saat itu kami semua berwudhu, pertama yang wudhu yaitu siswi. Lalu mereka pun wudhu dengan segarnya air di waktu panas. Setelah semua wudhu, kami yang putra pun segera berwudhu. Lalu wudhu lah kami semua. Tak sengaja ada teman dari kami yang mencium bau bangkai. Lalu entah datang angin apa lalu aku pun pergi ke atas tong wudhu, dan ternyata yang aku lihat adalah sebuah bangkai tikus yang bulunya telah terkelupas. Tikus itu terlihat sangat menjijikan, baunya membuat ku mual dan mau muntah. Lalu ku beri tau kepada semuannya, kemudian mereka pun terkejut. Perasaan mereka tak karuan karena telah meminum air yang sangat menjijikan. Ada yang muntah muntah, ada yang mual, ada yang nangis, aduh pokoknya kacau banget deh suasana. Aku sangat bersyukur sekali karena tidak meminum air yang menjijikan itu. Ku pikir mereka keracunan karena telah mimum air itu, tapi keesokan harinya mereka sehat sehat aja.
Makanya aku bilang kalau air tikus itu tidak berbahaya untuk dikonsumsi.
3 Februari 2009

Tidak ada komentar: